Tabuik merupakan sebuah patung Buraq yaitu sebuah makhluk majestik yang menyerupai seekor kuda bersayap dengan kepala wanita yang terbuat dari bambu, rotan dan kertas. Di punggungnya terdapat sebuah peti yang berisi perhiasan dekoratif dan payung. Prosesi Tabuik berupa sebuah proses ritual yang menyimbolkan kejadian di Perang Karbala yang diperkenalkan oleh Tentara Muslim Tamil India. Prosesi ini telah berkembang menjadi sebuah festival yang melibatkan hampir semua masyarakat Pariaman, sebuah kota yang terletak sekitar 60 km dari Padang. Festival ini merupakan penggambaran kembali Pertempuran di Perang Karbala dengan gendang tassa dan tambur. Selama Festival Tabuik beragam aktifitas seperti lomba layang-layang, perlombaan tarian traditional dan permainan tradisional dilaksanakan. Festival yang dilaksanakan pada tanggal 1 – 10 Muharram (Kalender Islam) dan diikuti oleh ribuan orang yang berkumpul di Pantai Gandoriah saat Tabuik dibuang ke laut.